Kesalahan Dalam Menggunakan Kata Depan atau Preposition dalam Bahasa Inggris

Oleh. Awang Darmawan, S.Pd 

Pelajaran untuk hari ini adalah tentang kesalahan-kesalahan umum dalam penggunaan kata depan.

Namun, sebelum saya membahasnya, Saya akan menjawab pertanyaan dari salah satu murid saya; dia bertanya, “Sebenarnya grammar itu mencakup tentang materi apa saja?”

Menurut ilmu yang telah saya pelajari, grammar (tatabahasa) tidak hanya mencakup tenses, tapi juga mencakup segala aturan dalam Bahasa Inggris. Tenses adalah salah satu yang paling sering didengar dan ditakuti. Selain itu, ada pula verb patterns, conditional sentences, questions, dll.

Banyak yang berpendapat seperti ini, “Ah, grammar tidak penting. Yang penting kan bisa ngomong.”

Yah, pendapat orang itu memang bebas, dan saya juga memiliki pendapat sendiri; walaupun materi-materi grammar itu membosankan dan memusingkan, tapi memang inilah aturan dan sistem dalam bahasa. Jika kita serius belajar bahasa asing, alergi grammar kita harus dihilangkan.

Ketika orang berbicara bahasa Inggris, baik native speakers ataupun kita sebagai pembelajar, pasti kita ikuti aturan grammar baik secara langsung ataupun tidak. Saya disini hanya mengingatkan bahwa apa yang kita pelajari akan menjadi pedoman, aturan dan jalan agar pembelajaran ke depan akan lebih mudah. Jadi, marilah kita belajar dengan serius dan fokus, dan jangan kalah dengan rasa takut dan malas. Bukankah tujuan kita belajar itu untuk menjadi lebih baik? 🙂

Ok, langsung saja ke pelajaran kita hari, yakni kesalahan-kesalahan umum dalam penggunaan kata depan.

kesalahan-kesalahan dalam penggunaan kata depan atau dalam bahasa Inggris disebut prepositions. Prepositions adalah kata-kata yang digunakan untuk menggambarkan sebuah hubungan antara kata-kata yang  lain dalam sebuah kalimat. Mereka adalah kata-kata yang kecil, namun mereka sering kali membinungkan.

Daĺam pelajaran ini, kita akan melihat beberapa kesalahan-kesalahan yang paling umum dalam penggunaan kata depan.

Silahkan disamak dan dicatat.

* Salah: I am ill since three months.
* Benar: I have been ill for three months. (ATAU I have been ill since August.)
(Saya sakit selama tiga bulan. (ATAU Saya sakit sejak bulan Agustus.)

#Penjelasan:

Kata depan “For” digunakan untuk membicarakan tentang peristiwa yang memiliki durasi waktu. Kita menggunakan “for” ketika kita menunjukkan dan mengukur seberapa lama durasi sebuah peristiwa terjadi. Seperti: “for two hours”, “for three days”, “for five weeks”, “for three months”, “for two years” dll. Kata depan “since” digunakan untuk menunjukkan starting point atau kapan dimulainya suatu pekerjaan atau peristiwa tersebut. Jadi kata kuncinya adalah kapan waktu peristiwa terjadinya dan ditunjukkan waktu yang spesifik. Seperti: “since 7 o’clock”, ‘since yesterday”, “since August”, “since 2007” dll.

* Salah: He always feels inferior than his younger brother.
* Benar: He always feels inferior to his younger brother.
(Dia selalu merasa lebih rendah dari adik laki-lakinya.)

* Salah: Udin is senior than me.
* Benar: Udin is senior to me.
(Udin lebih senior daripada Saya.)

#Penjelaan:

Kata sifat “inferior”, “superior”, “senior”, “junior”, “prior” dll., mengambil kata depan “to”, bukan “than”. “To” disini artinya “daripada .”

* Saĺah: Icih resembles with her mother.
* Benar: Icih resembles her mother.
(Icih mirip ibunya.)

*Salah: The train is apporaching to Bogor now.
* Benar: The train is approaching Bogor now.
(Keretanya sedang mendekati Bogor sekarang.)

* Salah: Kokom lacks of experience.
* Benar: Kokom lacks experience.
(Kokom kurang pwngalaman.)

* Salah: Let’s discuss about grammar.
* Benar: Let’s discuss grammar.
(Mari kita mendiskusikan tatabahasa.)

* Salah: He reached to/in Jonggol yesterday.
* Benar: He reached Jonggol yesterday.
(Dia sudah sampai di Jonggol kemarin.)

* Salah: My sister married with a doctor.
* Benar: My sister married a doctor.
(Sodara perempuan Saya menikahi seorang doktor.)

* Salah: We are not allowed to enter into the house.
* Benar: We are not allowed to enter the house.
(Kami tidak diperbolehkan untuk memasuki rumah tersebut.)

#Penjelasan:

Kata kerja “resemble”, “enter”, “discuss”, “lack”, “approach”, “reach”dan “marry” diikuti obyek langsung tanpa kata depan.

Nah, itulah kesalahan-kesalahan umum dalam penggunaan kata depan. Semoga bermafa’at. 🙂